Hubungi RRI Sabang

Email: rrisabang@gmail.com
SMS : 0823 6556 9474
Telp : 0652-3324888,0652-3324444
HP : 0823 6556 9464

Audio Streaming


Get the Flash Player to see this player.


Dengarkan di WINAMP

Sekapur Sirih

PN Sabang tolak gugatan YARA terhadap Polres Sabang

Sabang : Pengadilan Negri (PN) Sabang menolak gugatan dari Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) perwakilan Sabang, yang mempraperadilankan Polres Sabang terkait pemberhentian kasus tindak pidana korupsi dalam proyek pekerjaan pengadaan alat timbang kendaraan bermotor pada Dinas Perhubungan Kota Sabang tahun APBD 2006.

Kapolres Sabang AKBP Nurmeiningsih kepada wartawan mengatakan, gugatan praperadilan (YARA) ditolak oleh hakim Pengadilan Negri Sabang pada Selasa (5/5/2015) karena tidak dapat menghadirkan sejumlah alat bukti dan saksi yang dapat menguatkan gugatan tersebut.

“PN Sabang, menolak semua gugatan dari penggugat dikarenakan tidak dapat menghadirkan saksi dan bukti, dalam hal ini Polres sabang memenangkan praperadilan ini,” ujarnya, Selasa (5/5/2015). 

Dijelaskannya, penyidik Polres Sabang hingga saat ini tidak menghentikan kasus korupsi terkait pengadaan alat timbang bermotor yang dilakukan oleh tersangka berinisial IS, AD, RI, dan HB karna penyidik tidak pernah menerbitkan surat perintah penghentian penyelidikan (SP3) terhadap kedua tersangka yang belum divonis yaitu IS dan HB.

Kapolres Sabang juga menambahkan pihaknya akan menempuh jalur hukum dengan melakukan tuntutan kepada Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) Sabang  selaku penggugat dengan kasus pencemaran nama baik terhadap lembaga Institusi kepolisian itu.
“Kami siap menerima kritikan dan masukan dari semua komponen demi tegaknya keadilan dan kami tetap komit dalam memberantas korupsi,” tegasnya.

Sementara itu T. Indra Yoesdiansyah selaku ketua (YARA) Sabang mengatakan, masyarakat dapat menilai sendiri kinerja kepolisian terkait ditolaknya gugatan praperadilan oleh PN Sabang, dan pihaknya akan mempelajari kembali putusan tersebut. 

“Tidak masalah jika pengadilan menolak gugatan, tapi masyarakat bisa menilai sendiri terhadap permasalahan ini, kita ingin kasus itu jangan diendapkan, ada kontrol sosial dari masyarakat untuk mengontrol kinerja aparat hukum",  ungkapnya.

Ditambahkan T. Indra, pihaknya mendukung penuh kinerja aparat penegak hukum terhadap berbagai kasus tindak pidana korupsi di Kota Sabang.

Seperti diketahui, Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) perwakilan Sabang, melakukan praperadilan terhadap Polres Sabang, terkait dengan perintah penghentian penyidikan (SP3) terhadap dua orang tersangka kasus korupsi pada pekerjaan pengadaan alat timbang kenderaan bermotor pada Dinas Perhubungan Kota Sabang pada tahun 2006 lalu. Mj
[ Read More ]

Posted by RRISABANG 0 komentar»

Peringatan Hardiknas di Sabang, Menteri mengajak lebih peduli kepada Dunia Pendidikan

Sabang : Pendidikan itu seperti tangga berjalan yang mengantarkan seseotrang meraih kesejahteraan yang jauh lebih baik. Demikian antatra lain sambutan Menteri Kebudayaan,Pendidikan Dasar dan Menengah yang disampaikan pada Peringatan HARDIKNAS tahun 2015 di Sabang, yang dipusatkan Lapangan SMA Neg. 1 Sabang Selasa 5/5/2015) pagi.

Lebih jauh Menteri Anis Baswedan mengajak untuk lebih peduli terhadap dunia pendidikan, hal ini bisa dilakukan dengan mengunjungi sekolah dulu, menyapa, bertanya kabar dan kondisi, serta berucap terima kasih pada guru-guru yang mendidik kita dulu.  

Dalam sambutannya yang di bacakan Sekda Kota Sabang Sofyan Adam itu juga mengingatkan Bagi yang kini berkiprah di luar dunia pendidikan, di harapkan meluangkan perhatian. ikut terlibat memajukan pendidikan. 

Dengan ikut iuran untuk membuat generasi bisa meraih prestasi jauh lebih baik dari yang berhasil diraih oleh generasi sekarang. iuran paling mudah katanya adalah kehadiran. Datangi sekolah, datangi guru, datangi anak-anak pelajar, lalu terlibat untuk berbagi, untuk menginspirasi, dan terlibat untuk ikut memajukan dunia pendidikan kita. 

"Mari kita jawab, tahukah kita berapa jumlah sekolah, jumlah guru, jumlah siswa, jumlah perguruan tinggi di daerah kita?   berapa banyak anak-anak di wilayah kita yang terpaksa putus sekolah?  kondisi guru-guru di sekolah yang mengajar anak-anak kita? Tahukah kita tentang tantangan yang dihadapi oleh kepala sekolah dan guru untuk memajukan sekolahnya?" ungkapnya.

Ditambahkan di hari Pendidikan Nasional ini, ia mengajak untuk mengembalikan semangat dan konsep Ki Hadjar Dewantara bahwa sekolah harus menjadi tempat belajar yang menyenangkan. Sebuah wahana belajar yang membuat para pendidik merasakan mendidik sebagai sebuah kebahagiaan.

Sebuah wahana belajar yang membuat para peserta didik merasakan belajar sebagai sebuah kebahagiaan. kembangkan potensi peserta didik agar menjadi insane berkarakter Pancasila. 

Dalam kegiatan tersebut selaku pemimpin upacara Azhari staf pengajar Man 1 Sabang, juga di warnai pengibaran sangsaka merah putih dengan pemimpin pasukan penggerek bendera Masvita, dan diwarnai dengan aksi Marching band SMA Neg 1 Sabang dan lantunan Lagu-lagu Perjuangan.

Peringatan tersebut juga dihadiri sejumlah Perwakilan Siswa SD, SMP SMA sederajat se Kota Sabang, Muspida Plus Kota Sabang, dan Jajaran Dinas Pendidikan . Mahfud/Mj


[ Read More ]

Posted by RRISABANG 0 komentar»

Polisi tangkap Tersangka penembak anggota Kodim 0103/Aceh Utara

KBRN, Banda Aceh : Aparat kepolisian dari Polda Aceh, Selasa (5/5/2015) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB berhasil menangkap seorang yang merupakan salah seorang anggota sipil bersenjata yang diduga otak pelaku penembakan dua anggota Kodim 0103/Aceh Utara.

Kapolda Aceh Irjen Polisi M Husein Hamidi di RS Bhayangkara kepada wartawan Selasa (5/5/2015) mengatakan, tersangka yang berinisial TP (44) adalah salah seorang yang sudah masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) dari 20 anggota kelompok sipil bersenjata dan sebagian lain sudah duluan ditangkap.

“Penangkapan tersebut berawal dari laporan dari masyarakat yang bersangkutan bersama seorang tersangka lainnya yang berinisial KM sedang berada disebuah lokasi persembunyian di Aceh Besar dan aparat kepolisian langsung melakukan pengejaran,” ujarnya. 

Sewaktu aparat kepolisian melakukan pengejaran kata Kapolda, mereka langsung kabur melarikan diri, namun sesampai di kawasan Limpok Kecamatan Darussalam Aceh Besar terjadi kontak tembak sehingga seorang  diantaranya berhasil ditangkap dengan cara ditembak di kaki sebelah kana dan seorang lainnya berhasil melarikan diri. 

Kapolda Aceh M Husein Hamidi yang memberikan keterangan didampingi Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Agus Kriswanto dan sejumlah perwira polisi
lain mengakui, dari 20 orang anggota kelompok bersenjata hingga kini sudah 16 orang yang sudah berhasil ditangkap dan sisanya masih diburu.

“Saya berjanji tersangka yang sudah berhasil ditangkap akan diproses sesuai hukum yang berlaku dan terima kasih kepada Pangdam Iskandar Muda yang selama ini telah bekerjasama dengan baik dengan kepolisian yang telah mempersempit ruang gerak para sipil bersenjata di Aceh,” demikian Husein Hamidi. 

Adapun barang bukti yang berhasil disita pada saat penangkapan seorang sipil bersenjata tersebut adalah satu pistol jenis FN bersama tujuh butir peluru, tiga butir peluru senjata AK dan satu unit sepeda motor jenis Mio Sporty yang selama ini  digunakan mereka gunakan dalam menjalankan aksinya. 

Pada kesempatan itu  Kapolda Aceh M Husein Hamidi juga memberikan kesempatan kepada wartawan untuk mengabadikan tersangka yang mengalami luka tembak di kaki sebelah kanan yang sedang dalam perawatan diruang tahanan RS Bhayangkara Aceh. (SA/WDA).



[ Read More ]

Posted by RRISABANG 0 komentar»

Hasil Olah TKP, Terbakarnya “Kafe Ikan Bakar” Murni Akibat Arus Pendek

Sabang : Setelah terjadinya musibah kebakaran pada Minggu, 3 Mei 2015, yang mengakibatkan Resto Sabang Food Court Ikan Bakar yang terletak di kawasan Perikanan Kota Bawah Barat Kecamatan Suka Karya dilahap si jago merah hingga rata dengan tanah, pada Senin pagi, 4 Mei 2015, Polres Sabang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kebakaran.

Dari hasil Olah tempat kejadian perkara, pihak kepolisisan menyimpulkan bahwa musibah kebakaran yang terjadi pada siang itu, murni akibat Jaringan Arus Pendek Listrik. Demikian dikatakan Kapolres Sabang Melalui Kasat Reskrim Ipda Agus Riwayanto D. Sik, ketika dikonfirmasi RRI. Selasa, (5/52015).

“jadi setelah kita lihat, awal mula sumber api itu dari kabel yang dekat gudang, ditambah lagi angin yang cukup kencang maka api dengan mudah menjalar ke seluruh bangunan”, terangnya.

Ditambakan Agus,karna bangunan kafe berada di pinggir pantai yang berhadapan dengan pelabuhan CT 3 BPKS yang kebetulan pada siang itu angin juga bertiup cukup kencang, maka api dengan mudah membesar dan melahap habis bangunan yang terbuat dari kontruksi kayu itu.

“dari hasil olah TKP, ditemukan beberapa kabel listrik yang hangus di dekat gudang dapur restoran ikan bakar itu, dan ditemukan juga meteran listrik yang terbakar” jelas Agus.

Penyebab lainnya juga karena instalasi listrik yang semrautan, oleh karna itu ia menghimbau kepada masyarakat, agar lebih memperhatikan instalasi listrik disetiap rumah agar musibah serupa tidak terulang lagi. 

Seperti diketahui, pemilik rumah makan saat kejadian tengah berada di kawasan wisata Iboih, namun tidak lama api sudah sangat membesar dan sulit dikendalikan.

Dalam musibah kebakaran ini dua unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan dan dibantu mobil tangki penjual air  untuk memadamkan api, tidak ada korban jiwa dalam musibah ini namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Mj
[ Read More ]

Posted by RRISABANG 0 komentar»

Terbitnya Buku Tulisan Anton Stolwijk, Sejarah Sabang Akan Lebih Dikenal Dunia

Sabang : Mengenang serta mengabadikan peristiwan peperangan Aceh- Belanda pada tahun 1873 silam, salah seorang mahasiswa lulusan Universitas Laiden, Belanda, Anton Stolwijk beserta Nikols, melakukan penelitian ke kota wisata Sabang, khususnya rumah sakit pertama di kota Sabang, peninggalan pemerintahan Belanda pada saat itu, yang kini dikenal dengan rumah sakit J. Lilipori atau rumah sakit TNI AL.

Di sela-sela penelitian yang berlangsung selama satu hari itu, Anton Stolwijk saat diwawancarai RRI, Selasa (05/05/2015) mengatakan, dirinya tergerak untuk menulis buku tentang perang Aceh itu, untuk memberi penjelasan pada warga Belanda bahwa presepsi mereka saat ini bertolak belakang dengan keadaan sesungguhnya, serta Aceh khususnya Sabang, mempunyai kaitan yang sangat erat, yang ditandai dengan adanya rumah sakit yang begitu megah di Sabang.

“Orang Belanda kalau dengar kata Aceh, mereka tidak tau sejarah itu. Mereka tau Aceh perang, itu saja. Mungkin mereka tau banyak orang meninggal disini. Orang tidak tau lain. Pulau weh sabang, tidak terkenal di Belanda," jelasnya.  

Sementara itu, pemandu penelitian dari Sabang Haritage Society (SHS) Trisnaini mengatakan, SHS akan terus memfasilitasi setiap peneliti tentang sejarah sabang, baik menunjukkan bangunan- bangunan, maupun narasumber.

"Dalam hal ini karena bukunya tentang perjuangan Aceh melawan Belanda, kalau di Sabang kaitannya ya rumah sakit jiwa. Jadi, SHS berusaha untuk memfasilitasi mereka," ungkap penulis artikel di buku Sabang lintas sejarah itu.

Ditambahkan Trisnaini, pada perbincangannya bersama Anton Stolwijk, bahwa Anton beserta Nikols sangat senang berada di kota Sabang, terlebih keramahtamahan dari warga sabang yang sangat menghargai pendatang. Ia pun akan mempromosikan Sabang di Belanda dan akan membuktikan bahwa Sabang merupakan tempat yang indah dan aman. Razie/Mj



[ Read More ]

Posted by RRISABANG 0 komentar»

    Request dan Interaksi

    Hai, mau request, kirim salam, kirim puisi, interaksi "hubungi kami di 0652 3324888 / 0823 6556 9474 atau via sms di 0823 6556 9464

    Ikuti dan Dengarkan selalu

    "Hello Sabang"(program bahasa Inggris, setiap hari minngu Pkl. 09.00 - 10 Wib dan "Album Aneuk Naggroe" (program Bahasa Aceh) selasa s.d kamis dan minggu Pkl. 17.00 - 18.00 Wib

    Daftar Crew Sabang

    Hadi Budhi Santoso (Reporter), Razie Arda (Reporter), Mahfud Taheer (Reporter),Jefry A.(Broadcaster), Diah N (Broadcaster), Yana Bahri (Broadcaster),Iren (Broadcaster),, Nadia Ruslan (Broadcaster), Juli Ani (broadcaster), Munjir permana(Technical Support), M.Khoerudin (Umum), verry triyadi (broadcaster/Technical Support), Gunawan (broadcaster)