Sabang : Perangkat desa
serta tokoh masyarakat di Gampong Iboeh Kecamatan Suka Karya Sabang menghimbau
kepada wisatawan baik itu Lokal maupun wisatawan Manca Negara untuk dapat menghargai
adat istiadat serta budaya kearifan lokal yang ada di Kota Sabang.
Hal itu ditegaskan
Keuchik Gampong (desa) Iboih Iskandar ketika diwawancarai RRI, Kamis
(16/4/2015).
Sejumlah pemuka adat,
Keuchik serta masyarakat setempat, sepakat mengeluarkan peraturan berupa
imbauan agar wisatawan yang berkunjung ke Sabang, kususnya kawasan Iboih, untuk
menaati peraturan yang telah ditetapkan, mengingat Iboih merupakan salah satu
tempat kunjungan yang paling diminati wisatawan.
“Kami selalu berkoordinasi
dengan tokoh-tokoh masyarakat gampong Iboih untuk menjaga adat istiadat gampong
dan kearifan lokal, baik pengunjung lokal maupun Inter lokal harus mematuhi
aturan yang telah kami sepakati,” ujarnya.
Ditambahkan Iskandar,
Kota Sabang juga menjunjung tinggi penerapan Syariat Islam, maka pihaknya
bersama masyarakat setempat terus berupaya memberikan arahan kepada wisatawan
muslim agar mengenakan jilbab dan untuk turis asing supaya berpakaian dengan
sopan apa bila sedang melakukan aktifitas di pantai maupun sedang berjemur di
pinggir pantai.
“Adat-istiadat kita
sebagai umat muslim, kita utamakan untuk berpakaian sopan serta memakai jilbab
bagi yang muslim, dan aturan gampong yang tidak bertentangan dengan syariat,
untuk turis asing kami ingatkan agar berpakaian dengan sopan pada saat mandi
dan berjemur di pinggir pantai,” tegasnya.
Ia berharap kepada
wisatawan lokal maupun mancanegara yang berkunjung ke Sabang, khusunya Iboih,
agar dapat menjunjung tinggi dan menghargai adat dan budaya serta mematuhi aturan
yang telah ditetapkan pihaknya. Dan apabila dilanggar, maka pihaknya akan
mengambil tindakan berupa dikenakan denda sesuai dengan peraturan adat yang
berlaku. Mj
Posted by RRISABANG
0
komentar»