Sabang : Ujian Nasional
yang dilaksanakan secara serentak diseluruh Indonesia termasuk di Aceh
dipastikan berjalan dengan lancar, meskipun diketahui provinsi Aceh hanya tiga
sekolah yang mengikuti Ujian Nasional secara online Computer Baset Test (CBT).
Hal itu dikatakan Ketua
Ujian Nasional Provinsi Aceh 2015 Nailul Autar SE.MM dalam sesi wawancara
bersama RRI, Senin/13/4/2015.
Ia menjelaskan di provinsi
Aceh ada tiga SMA yang mengikuti Ujian CBT yaitu SMK Negri 1 Meulaboh, SMA Wira
Bangsa Meulaboh dan SMK Negri 1 Singkil Utara. Informasi terakhir yang ia
dapatkan pada pukul 15.00 wib siang tadi, UN dari tiga daerah itu berjalan
dengan lancar dan cukup memuaskan.
“jadi di Meulaboh tadi
ketika ditelpon langsung oleh staf mentri, kami informasikan UN CBT di Meulaboh
dan Singkil berjalan dengan lancar dan cukup memuaskan, para siswa pun juga
senang dengan UN system CBT ini” Ujarnya.
Ia menambahkan meskipun
ada sebagian siswa yang mengikuti UN CBT di Mulaboh mengeluh dengan system CBT
yang terbagi tiga sesi namun ia berharap pelaksanaan Ujian Nasional secara
online itu dapat berjalan dengan lancar.
“Ujiannya memang dibagi
3 sift, pagi, siang dan sore, jadi anak-anak emang harus menunggu, dan ini
sudah peraturan dari pusat sana” tambah Nailul.
Menurut informasi yang
diperoleh RRI, ada sebagian siswa yang mengikuti UN CTB di Meulaboh mengeluh
terhadap jadwal pelaksanaan yang terbagi dalam tiga sesi, yaitu sesi pertama
pada pukul 7.30-11.00 wib, sesi kedua 11.00-14.00 wib, dan sesi ke tiga
14.00-16.00 wib, karna mereka menganggap jadwal tersebut diluar jam pelajaran
seperti biasa dan membuat para siswa tidak bisa mengikuti UN ini secara
maksimal.
Ketika ditanya terkait
kebocoran soal ujian, Nailul mengatakan sangat kecil kemungkinan terjadinya
kebocoran soal dan sejumlah kecurangan dalam pelaksanaan UN system CBT ini,
karna system seperti ini secara tidak langsung mengajarkan para siswa agar
jujur dalam mengisi soal-soal UN.
Categories: