Sabang : Resto Sabang
Food Court Ikan Bakar yang terletak di kawasan Perikanan Kota Bawah Barat
Kecamatan Sukakarya, Minggu (3/5/2015) siang tadi ludes dilalap si jago merah,
dugaan sementara kejadian itu diakibatkan arus pendek listrik.
Kebakaran yang terjadi
sekitar pukul 14.00 WIB, menghabiskan seluruh bangunan dan isi Rumah
makan yang selama ini dikenal dengan menu ikan karang bakarnya. Beberapa saat
api berkobar, 2 armada pemadam kebakaran kota Sabang bergegas turun dan bersama
masyarakat berusaha memadamkan si jago merah di Rumah makan milik Usman Juara
tersebut.
Api yang sudah
terlanjur membesar ditambah kecepatan angin yang cukup kencang, memaksa
anggota Damkar ekstra keras menjinakkan kobaran yang nyaris telah menghabiskan
seluruh bangunan resto yang terletak tidak jauh dari pelabuhan BPKS Sabang
tersebut.
Anggota pemadam sendiri
sempat merasa khawatir dengan adanya sejumlah tabung gas yang masih berada di
lokasi dapur resto, namun sekitar pukul 15.15 WIB, api berhasil
dipadamkan, namun seluruh bangunan nyaris habis dilalap api.
Menurut Zuraida isteri
pemilik Resto, Usman Juara, ia dan keluarga saat kejadian tengah berada di
kawasan wisata iboih dan baru kembali sesaat kemudian. Namun tidak lama api
sudah sangat membesar dan sulit dikendalikan.dugaan sementara katanya ada warga
yang melihat percikan api di dapur.
"Sekitar jam 2
lewat sepuluh, kami sedang di iboih tadi, belum setengah jam tahu-tahu sudah
habis semua, ada yang liat dari listrik, ada api kecil, dia mengira api ikan
bakar," ungkapnya di lokasi kejadian.
Dalam kejadian tersebut
tidak ada korban jiwa, namun kerugian materi masih belum dapat diperkirakan.
Sementara itu Kepolisian Sabang masih menyelidiki sebab-sebab kejadian dan
telah menutup lokasi dengan garis pembatas.
Menurut Kapolres Sabang
AKBP Nurmeiningsih dugaan sementara api berasal dari hubungan arus pendek
listrik.
"Informasi dari
pemilik sumbernya dari gudang, dan ada hubungan listrik arus pendek, ini masih
dalam penyelidakan," jelas Nurmeningsih yang juga berada di lokasi
kejadian.
Sampai berita ini di
turunkan masyarakat masih memenuhi kawasan resto yang tinggal puing-puing,
sementara di beberapa sudut asap masih mengepul, dan jaringan listrik mulai
dari lokasi sampai ke gam pong Ie Mele masih dipadamkan oleh pihak PLN
setempat. Mahfud/Mj
Categories:
