Sabang : Setelah
digelarnya operasi simpatik rencong tahun 2015 di berbagai daerah, kini kembali digelar operasi patuh rencong termasuk
diwilayah hukum Polres Sabang sesuai dengan intruksi dari Mabes Polri.
Pada Operasi Patuh Rencong
kali ini, Polres Sabang akan menggelar Razia di beberapa kawasan untuk
menertibkan para pengendara, mengingat masyarakat Sabang yang khususnya memakai
roda dua masih kurangnya kesadaran untuk menggunakan helm muka belakang serta tidak
melengkapi atribut kendaraan seperti tidak memakai kaca spion dan tidak
menggunakan lampu sein pada kendaraan bermotor.
Operasi patuh rencong
2015 ini akan dikedepankan tindakan representatif berupa penindakan hukum
apabila para pengendara tidak memakai helm, serta tidak melengkapi surat-surat
berkendara seperti STNK dan SIM. Hal tersebut dikatakan Kapolres Sabang AKBP
Nurmeiningsih melalui Kasat Lantas Polres Sabang AKP Muji Bussalim kepada RRI,
Rabu (27/5/2015).
“Operasi Patuh rencong
ini, kita kedepankan pada penegakan hukum berupa penilangan bagi setiap yang
melanggar dan diprioritaskan kepada pengedara yang tidak menggunakan helm, dan
yang memakai knalpot racing mengingat masih banyak masyarakat yang kurang
tertib dalam berkendara” ujarnya.
Lebih lanjut Muji mengatakan,
Razia operasi patuh rencong 2015 ini akan digelar pada siang dan malam hari,
razia ini dilakukan untuk menciptakan kondisi tertib berkendara menjelang
Ramadhan serta menekan angka kecelakaan dan memberi pemahaman kepada masyarakat
Sabang agar tertib berlalu lintas.
“sebenarnya masyarakat
sudah paham tentang tertib berlalu lintas, tapi dalam berkendara masih banyak
yang tidak peduli akan keselematan pengendara itu sendiri, kenapa kalau ke
Banda Aceh mereka semua patuh, tapi di sini tidak, ini pelanggaran yang harus
ditindak, masih banyak alasan-alasan klasik ketika petugas menanyakan kenapa
tidak memakai helm, sebenarnya ini demi keselamatan mereka juga” sambungnya.
Categories:
